Dampak Ambruknya Ruko Jompo, Saluran PDAM Terputus
 |
| Foto : Ambruknya Ruko Jompo yang berada di jalan sultan agung jember. (Sd). |
Dimana ribuan pelanggan PDAM di Kecamatan Kaliwates saat ini tidak bisa menikmati air bersih. Hal tersebut disampaikan Kepala PDAM Kabupaten Jember Ady Setiawan saat ikut meninjau lokasi amblesnya jalan dan ruko. "Ada 3.000 pelanggan PDAM yang saluran airnya terhenti akibat kejadian ini. Kami minta maaf atas hal itu," kata Ady.
Lebih jauh, Ady menerangkan bahwa pihaknya akan bergerak cepat untuk menangani pipa PDAM yang putus di lokasi kejadian.Di antaranya, dengan menambal kebocoran dan membuat pipa pengganti sementara agar aliran air kembali lancar. "Kami berusaha hari ini juga 3.000 pelanggan yang terdampak akan kembali menikmati air bersih," terangnya.
Sementara itu, untuk penggantian pipa, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember. "Waktu yang dibutuhkan untuk pemindahan pipa sekitar 2 minggu," imbuhnya.
Sebagaimana telah diberitakan, sebagian jalan di Kawasan Jompo, Jalan Raya Sultan Agung, Jember ambles ke dasar sungai pada Senin (2/3/2020) sekitar pukul 04.00 WIB tadi. Sebanyak 10 rumah toko (ruko) ikut ambles.
Pantauan TIMES Indonesia di lokasi kejadian, kondisi lalu lintas di sekitar lokasi macet. Aparat kepolisian, TNI, dan Pemkab Jember bekerja untuk melakukan evakuasi dan perbaikan. Selain itu, pemilik ruko yang rukonya masih berdiri mengevakuasi barang-barang karena khawatir ambles susulan. (Tim*).
No comments